Selasa, 08 November 2011

Dear God...

Dear God...
Hamba rasa semua do'a hamba sudah terjawab. masalahnya sekarang bagaimana hamba menyikapi hasil dari do'a- do'a itu. Tuhan...perjalanan hamba menuju puncak merapi sembari menggumamkan semua mimpi-mimpi hamba di setiap langkah pejalanan hamba menuju puncak, mungkin sudah 50% terkabul. sesungguhnya engkau maha mengabulakn do'a.

Do'a supaya bisa memperoleh rejeki yang halal dengan kerja keras hamba sudah 100% terkabut. orangtua hamba tidak lagi perlu bekerja terlalu keras mengingat umur beliau yang sudah terlalu tua. sedikit banyak hamba siap membantu beliau dengan rejeki yang Engkau anugrahkan.
tapi lihatkan Rabb, berapa banyak kesempatan yang Engkau berikan yang hamba lewatkan. beberapa minggu yang lalu, sebuah koran di kota hamba memuat iklan tentang kesempatan kerja pada sebuah sekolah international d\yang link nya ke Cambridge Univeristy. ini adalah salah satu universitas yang menjadi prioritas hamba untuk sekolah lagi. ya...hamba ingin sekolah lagi Rabb...terlalu banayk pertin\mbangan untuk mencari pekerjaan baru. Pimpinan hamba disini sungguh baik,Rabb...dia tidak seperti kaum nasrani dan yahudi. dia memang tak menyembahmu ya Allah, tapi berdasarkan pesan KekasihMu, berbuat baik kepada orang yang baik.
dia telah melakukan banyak hal untuk hamba, Ya Akbar....tak tega rasanya hamba berlalu dari pekerjaan ini, do'a hamba Engkau kabulkan tapi ternyata Hamba tak siap. Ampun hamba kepadaMu ya Malikul Mulki...
do'a yang lain juga terjawab, hamba sanagt ingin menjadi pegawai Negeri Sipil, sangat ingin, ini adalah prioritas hamba selain masuk sorga ya Hakim. Kau kabulkan, ada program Sarjana mendidik di Daerah. ini sistem guru kontrak, setelah plaksanaan pengabdian pada daerah tertinggal maka akan di sekolahkan oleh DIKTI untuk mengambil Pendidikan Profesi Guru (PPG), apakah Engkau tau, bahwa tahun 2014 di negeriku tidak ada lagi pengangkatan PNS tenaga pendidik, pengangkatan hanya dilakukan melalui PPG ini, bagi siap yang telah sekolah PPG maka bisa jadi PNS. lagi-lagi hamba tak siap dengan KemulianMu mengabulkan doa hamba. hamba putuskan untuk tidak ikut. banya pertimbangan hamba ya Rabb, hamba harap Engkau paham dan mengerti dengan keadaan ini dan tetap emmberi kemudahan bagi hidup hamba selanjutnya.
pertimbangan hamba, orang tua hamba yang sudah terlalu tua, seandainya Engkau berkehendak lain dalam perjalan pengabdian hamba disana, hamba tak bisa membayangkan itu Rabb. Hamba terlalu mencintai mereka.
hamba mohon kepadamu dengan seluruh darah yang mengalir dalam tubuh hamba, jangan pernah tingglakan hamba walau sedetik Rabb. jangan pernah marah, hamba mohon. jangan pernah murka kepada hamba. tetap berikan kemudahanmu ya Illahi. Hamba takut kepdamu,hamba takut kepad azabMu..Hamba mohon dengan sangat...dengat sangat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar