Minggu, 06 November 2011

Kotamu dan Desaku

Sudah lebih dari lima kali guru mengaji itu mengumumkan di mesjid agar anak2 mengajinya segera dtg ke mesjid dan org tua membangunkan anaknya untuk didikan subuh..ini kota,suara guru hilang dlm riuh gemerlapnya...

di kampung kecilku,setelah salat subuh usai,imam dan makmum berdo"a bersama,suara asslamu'alaikum dari para santri lansung terdengar,tidak ada ajakan,penguman,atw apalah,yg jelas bagi yang tidak datang,satu buku isi seratus sudah menumpuk pada saat pembagian rapor-yang harus dilunasi orang tua atau rapor tak dibagikan.
Itu artinya orang tua kami terlibat dalam perkembangan anaknya. Ini hanya sebentuk kecil contoh bahwa mesti ada ganjaran dalam setiap tindakan.
Di kota,kalau ada yang sakit,si sakit akan dibawa ke rumah sakit. Di rawat inap,lalu hanya satu dua keluarga yang datang,bahkan yang tragisnya mereka tak ditunggui,seandainya maut menjemput dalam kesendirian itu maka jadilah mereka mati tidak dibacakan Yasin.
Di desa kecilku,seandainya satu orang sakit,sekampung sibuk. Semua peduli walau tak semuanya mungkin yang membezuk. Kakak perempuan saya,seorang lumpuh tapi dengan segala kelemahanya itu ia sangat dihormati-suatu ketika sakit,dan dirawat dirumah sakit. Yang menunggui lebih dari 5 orang semalam,sehingga perawat RS pun sudah mulai risih,setiap malam datang lah mereka satu mobil cateran untuk membezuk,meninggalkan minimal lima ribu rupiah,yang katanya untuk membeli makanan untuk orang yang menunggui,seminggu d rumah sakit,kami bebas biaya,karena uang itu cukup untuk membayar tagihan rumah sakit.
Tidak hanya itu,saya hidup di kota sekarang,tetapi setiap sedikit saja orang kota atau benda kota menyakiti saya,saya akan lansung mendentingkan kabel ke kampung.
Suatu malam,karena buru-buru,saya menginjak seekor tawon,sakitnya tak seberapa,tapi saya cemas karena bisa tawon itu menancap di kaki saya.saya lansung menelepon ke desa kecil saya. Semua sibuk debgan kaki saya,semua memperhatikan saya,telepon yang tadinya ditangan keluarga saya lansung berpindah kemana-mana karena mereka juga ingin tahu keadaan saya dan memberi beberapa saran. Tak pernah saya temukan yang seperti ini disini.

Suasana didikan subuh, 5 Juni 2011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar